Senin, 14 Oktober 2019

Cerpen romantis

Assalamualaikum kak
Saya kali ini mau berbagi cerita yang sangat baper .....

Kebingungan cinta
Allahuakbar.... Allahuakbar Allahuakbar walillah Ilham.... terdengar suara takbir yang kumandang bertanda bahwa idul Fitri akan dilaksanakan besok. Fitri adalah gadis remaja yang baru menginjak masa pubernya dikelas 8 SMP menginjak kelas 9 SMP ya namanya adalah Siti Fitriani namanya sesuai dengan hari kelahirannya yaitu malam idul Fitri. Gadis berumur 12 tahun ini sangat senang sekali hari kelahirannya telah tiba, Fitri adalah gadis yang sangat polos karena sejak kecil ia dilarang bermain keluar oleh orang tuanya akibatnya gadis ini sangat polos tapi cerdas, dan cantik. Diusianya sekarang ini dia mulai penasaran yang namanya cinta dan maklumlah dia tidak memiliki kawan laki laki karena takut dengan ayahnya kecuali satu laki laki ini yang bernama Arya. Fitri sangat mematuhi perkataan orang tuannya hingga teman saja orang tuanya yang memilihkan.
"Fitri.....Fitri.."panggil seseorang dari luar dan ternyata itu adalah suranti,Eva,dan Salwa."iya"sahut ayahnya fitri. "Fitrinya mana pakde???.jawab Salwa. "Ada di dalam emangnya knp mau kemana "tanya ayahnya fitri. "Iya Sur bentar ya aku ambil sendal dulu yaaa...(sambil jalan keluar rumah).ternyata adalah Fitri. "Mau takbiran pakde".jawab Eva. "Gak gak Fitri gak ikut dia mau tidur dirumah neneknya.celetuk ayaknya Fitri yang menghentikan langkahnya Fitri. "Owlh gitu ya pakde kalau gitu kita duluan ya pakde ". "Ayah aku pengen ikut yah ( meneteskan air mata) kata Fitri. "Sudah ayok ayah antarkan kamu kerumah nenekmu kasian dia malam takbir sendirian ingat kata alm kakeknya " kata ayah. "Tapi yah aku juga pengen ikut takbiran kaya mereka yah" sambil ku ingat amanah kakekku untuk menemani nenekku . " La iya takbiran dirumah nenek saja ".kata ayah . Akhirnya dengan rasa kecewa aku mengiyakan tawaran itu.
Sampailah aku dirumah nenekku dan benar nenekku sangat senang sekali aku datang.
Nenek " eh... Cucu ku Dateng "
Fitri "iya bek aku mau takbiran disini bareng nenek "
Ayah " ya sudah ya ayah mau langsung mau fitrah jagain nenek dengan baik" pesan untukku "saya pamit ya buk assalamualaikum"
Fitri dan nenek "waalaikumsalam"
Aku dan nenek berjalan masuk rumah .
Fitri" nek opor dan ketupatnya sudah jadi ya nek??"
Nenek"iya bsk tinggal goreng pek pek aja".
Fitri" owlh iya nek ,kita habis isya takbiran yuk nek"
Nenek " nenek kan udah tua kamu takbiran sama Rega aja ya"
Fitri"ok nek makasih ya nek aku brngkat skarng ya nek assalamualaikum".sambil mencium tangan nenekku..
Oh ya Rega adalah sahabat Fitri sejak SD makanya neneknya fitri sangat mempercayakan cucunya . Aku langsung nelfon Rega
Fitri"assalamualaikum Rega kmu dmna aku pengen ikut takbiran sih aku nginep dirumah nenekku nihh....
Rega"waalaikumsalam aku udah di masjid fit sama Nabila sama yg lainnya sini aja aku dah diatas mobil ini cpt ya "
Fitri "ok"
Sesampainya disana aku kebingungan bgt inikan bukan desaku jadi aku gk knal orang disini dan datanglah seorang cwo berpeci hitam memakai sarung yang lumayan tampan dan masih seusiaku.dia berkata "maaf mbk saya mau ngambil montor disamping mu itu ". "Ohhh iya silahkan" sambil ku geser posisiku dengan wajah yg binggung. "Mbk nyariin siapa ya mbk kok kyknya binggung bgt"kata cwo itu."saya lagi nyari sahabat saya tpi mereka gtw dmna .....driiiingnn suara hpku bunyi dan aku mengangkatnya ternyata itu dari Rega . Rega"fit ini mobilku udah jalan kmu naik mobil yg lainnya ya.... Haaah terus aku gmna dong.  "Ehemmm mbaknya mau ikut pawai to gmna klo kita boncengan saja"tawar laki laki itu "ya udah deh blh " sahut ku.
Akhirnya aku bisa merasakan pawai di malam yg Fitri ini walaupun dibonceng cwo bersarung ini. Hingga akhirnya aku bertemu dengan rombongan ku dan aku turun dari montor cwo itu dan naik mobil bersama sahabatku. Saking senengnya aku bertemu dengan sahabatku hingga aku langsung turun dan lupa terimakasih . Fitri " kemana cwo berpeci tadi ya aku belum terimakasih dia sudah pergi saja". Nabila " siapa fit emg ". Fitri " gtw juga gk knal aku tapi ganteng orangnya baik lagi ". Rega " cie Fitri udah kenal cinta ni yeee".
Malam itu pun berakhir dgn penuh canda tapi sampai hingga aku pulang kerumah nenekku aku tidak melihat cwo yang nebengin aku semalem aku berfikir tentang itu hingga akhirnya aku melakukan aktivitas yang lain dan siap siap otw solat Ied .
Sesampainya di masjid begitu bahagianya diriku ternyata sungguh banyak sekali umatmu ya Robb dan ada juga orang yang saling mencurahkan kerinduan karena terpisah oleh jarak yang amat jauh hingga memisahkan satu sama lain . Kini aku duduk disebelah nenekku dan melaksanakan solat Ied dengan penuh kebahagiaan.
Setelah solat sudah usai aku terpisah dari nenekku karena aku kebinggungan  mencari sendal dan akhirnya laki laki yang semalam itu muncul aku lalu memanggilnya dan menghampiri nya dengan berkata "Heyyy . ...tunggu aku mau bilang makasih sama kamu" dan dia menjawabnya "iya minal aidzin walfaizin ya" aku berfikir sejenak lalu membalas nya "iya padahal kmu gk punya salah sama aku " dan aku ingat aku harus pulang lalu kukatakan " aku pergi dulu ya byeee" . Lalu aku meninggalkannya dan mengejar nenekku ternyata beliau sudah sampai dirumah dan bersiap ganti baju baru untuk merayakan lebaran.
Sesampainya dirumah nenekku aku langsung sungkem didepannya dan beliau menangis terharu dan menciumku. Setelah itu nenekku mengajakku kerumah mbh Marto sahabat alm kakekku dan kita berjalan menuju kesana kebetulan rumahnya tidak terlalu jauh jadi kita jalan kaki saja . Sesampainya disana saya bersalaman dengan sahabat kakekku itu dan aku menangis ditangan kakek itu karena aku ingat dengan kakekku dulu dan mereka memiliki wajah yang sangat mirip. "Jangan sedih nak ini adalah hari kebahagiaan kenapa kmu sedih begini"kata kakek itu dan aku menjawab "aku keinggetan kakek aku sekarang udh gk punya kakek".itulah yang kukatakan sambil menangis maklumlah kakekku yang satunya meninggal diusiaku 5 tahun dan kakekku ini baru meninggal bulan Ramadhan ini maklumlah ini adalah lebaran pertama tanpa adanya kakekku itu."ohhh tidak aku ini kakekmu ya ..... Sudah jangan sedih lagi ya " sahut kakek baruku itu dan aku berdiri dan mengusap air mataku itu dengan hijab hijau mudaku ini dan bersalaman dengan istri dari kakekku itu dan aku dipeluk olehnya sambil ku ucapkan permintaan maaf ku "minal aidzin ya nek" dan ku buka pelukkan ku dengan nenekku dan kulihat ada orang yang gak kukenal dan aku hanya bersalaman dengan mereka dan ternyata ada sosok laki laki yang ada diruang sebelah sedang main hp tidak kusalami hanya sosok orang baru yang kelihatannya mereka suami istri dan anak yang min hp itu sepertinya anaknya yang mungkin kerabat mbh Marjo pikirku dan aku pun langsung duduk disebelah nenekku dan nenek baruku.
Setelah aku duduk tiba tiba ada suara yang mengatakan "apa kabar mbh konten masih ingat denganku tidak " kata sosok orang yg aku dikirimi asing sekali dan nenekku menjawab "ingat lah nur mana anakmu udah besar pastikan". Dan sosok perempuan yang mengatakan " itu anak kami mbokde Wahyu sini salaman dulu" dan anak yg memainkan hp itu menyalami kami dan begitu menyalami aku aku spontan mencium tangannya dan dia menarik tangannya mungkin dia berfikir kita seumuran dan kucoba lihat wajahnya ternyata laki laki itu adalah cwo yang nebengin aku semalem dan aku berkata "hahhhh kmu......". Terlihat ekspresi kita yg sama sama kaget dan pakde nur berkata
"Kalian udah kenal to..Wahyu kmu knl dmna kayaknya Bru kli ini kita pulang kelampung kamu udah kenal sama cucunya mbh suminten"
Aku "oh ternyata ini cucunya kakek Marto ya baru tau aku "
Dan kemudian Wahyu menceritakan semuanya dan semua orang tertawa terbahak-bahak dan kita disuruh berkenalan dan kukenal kan namaku Fitri kepadanya dan dia berkata Wahyu kepadaku . Kemudian usai sudah silahturahmi kita dan aku pamit pulang tetapi cwo itu gk keluar karena dia sedang makan .
Sesampainya diruang nenekku aku langsung memeluk ayah dan ibuku untuk meminta maafnya karena aku tahu dosaku sangat banyak pada mereka.
~¶€=]€\}[€=}€¶¶£]¶✓©=©}.
Siangnya aku ikut pulang dengan ortu ku ternyata kita mampir kerumah Mbah Marjo lagi dan aku merasa binggung rasanya aku ingin selalu melihat lelaki yang bernama Wahyu. Kami masuk dan tak kutemui Wahyu dan ibunya ternyata mereka ada dibelakang aku mengikuti ibukku karena ibukku ingin menjumpai sahabatnya yang ternyata adalah ibuknya Wahyu dan kulihat Wahyu sedang mencuci piring dengan ibunya dan entah mengapa aku tak berani berkata apapun dan sungguh aku memang menyukainya apalagi dia berkata saat aku bersalaman mau pamit padanya dia minta no wa ku dan kuberi dia koontakku sejak itulah aku jadi merasa semakin mencintainya dalam hati aku mengatakan "ohhhh tuhan inikah yang namanya cinta aku baru mengenalnya aku mohon tolong jangan kau patahkan ya Robb".
€¢{}€}€{©{}]¥{}{¥{
Hari demi hari aku menunggu kpn dia mau wa aku padahal sekarang ini sudah lebaran ke3 . Tak lama kemudian sahabatku Rega ,Dania,Nabila,dan Selly kerumahku dan akhirnya aku melupakan semua nya . Kita berbincang bincang sangat bahagia sekali terlebih ayah dan ibuku tidak ada jadi kita bisa mengobrol sepuasnya hingga Rega mengatakan sebuah isi hatinya
Rega"heh Wahyu tuh pulang loh udah 5 tahun kita pisah dua skrng pulang makin ganteng bgt kalian jangan ganggu dia ya"
Selly "hihhhh orang Wahyu tuh senyum trusloh klo ketemu aku mungkin aja dia naksir sama aku"
Dania "aku juga deh pokoknya aku yang dapetin "
Nabila " udah sihhhh Wahyu tuh sama aku "
Aku " Wahyu tuh siapa sih"
Rega " cucunya mbh Marjo loh fit pokonya jangan ada yg ngambil dia dari aku karena aku setia nunggu dia 5 tahun tolong dong hargain aku gaes"
Aku"kalo emng bukan jodohmu gnma dong ga siapa tau itu jodohnya Selly misalnya"
Selly " hooh ga siapa tau kan hanya Allah yang tahu ".
Rega " kalian semua jahat aku lebih Rido dia nantinya jadi milik orang lain  yang gk ada diantara kita karena itu hanya akan menghancurkan persahabatan kita"
Aku " iya iya kalo aku gitu gak ada perasaan apa apa sama Wahyu "
Setelah beberapa lama mereka pulang karena sudah mau adzah dzuhur.
Setelah solat Dzuhur aku membuka aplikasi WhatsApp ku dan ada nomor baru yang mengirim "add back Wahyu " hatiku bener bener tak karuan ternyata ini adalah Wahyu kemudian lalu ku balas " ok Wahyu"
Wahyu " lagi ngapain fit "
Aku " lagi tidur "
Wahyu " klo kmu tidur kok bisa bales wa aku sih "
Aku " haaaaa maksudnya mau tidur "
Wahyu " ok tidurlah byee"
Ketika ku tutup wa ku aku teringat akan pesan Rega bahwa di sangat mencintai Wahyu . Akhirnya ku putuskan untuk tidak balas wa nya Wahyu dan saat itu juga aku berangkat liburan ke Pringsewu tanpa membawa hp karena aku inggin berusaha menghindar walaupun itu sakit tapi bagaimana lagi itu samua aku lakukan demi sahabatku walaupun itu menyakiti aku dan juga Wahyu dan akhirnya Wahyu pulang kekalimantan dan aku pulang kembali ke kampung halamanku karena mulai masuk sekolah kembali. Maka akan kupendamkan rasa ini dan akan kuhancurkan supaya aku bisa fokus belajar . Alhamdulillah bsk adalah hari pertama sekolahku setelah lama libur.


Ikuti terus ceritanya di cerpenromantiskebingungancintapart2